Pencurian kendaraan bermotor ternyata tidak menggunakan modus lama lagi. Sekarang pencurian dengan modus baru, pencuri melakukan perkenalan diri secara baik-baik, dan baru mencuri sepeda motor, dan untuk menjualnya dengan modus pura-pura pinjam uang.
Demikian dikatakan Kasat Reskrim Polres Kuansing AKP Darmawan SH belum lama ini di ruang kerjanya. “Kenal gitu aja, tidak tahu rumahnya, namanya samaran. Ada dua modus untuk curanmor ini, barang kali masyarakat harus waspada, kalau dulu pakai kunci T, itu sudah sering,” terang Darmawan.
Sekarang tambah Darmawan, orang melakukan pencurian sepeda motor dengan kenalan baik-baik bahkan ada yang pura-pura bekerja ditempat itu, bahkan sudah ikut ke rumah sekana sudah kenal dekat. “Pinjamlah motor beli rokok sebentar, kan udah percaya kan , itu hilang dibawa, dan ditanya orang yang merasa dirugikan, dimana rumahnya tidak tahu, siapa namanya ini, sebatas itu saja,’ terang Darmawan.
Kemudian kalau untuk penjualan, pencuri ini juga pura-pura kenal diantaranya teman sering nongkrong di pasar, waktu transaksi tidak membawa sepeda motor curian, melainkan membawa sepeda motor lain, kalau sudah akrab dia berpura-pura pinjam uang dengan menggadaikan sepeda motornya. “Kalau udah akrab gitu, sekali, dua kali kan, kenalan, pinjam dulu aku uang, aku perlu uang, pinjam Rp 2 juta misalnya, masak sama kawan sendiri, kamu pelit kali, berhitung kali, kalau ngak percaya, peganglah motor saya,” kata Darmawan.
Karena merasa sudah kenal dan tidak ada merasa was-was, uang dipinjamkan dengan membawa motor yang digadaikan tersebut, teryata motor yang digadaikan itu motor hasil curian dengan modus pinjam uang.
Apalagi sekarang masyarakat tambah Darmawan terlalu percaya terutama mereka yang ditinggal diperkampungan, itu sangat cepat percaya, bahkan pencuri dan penjual sepeda motor itu berkedok dengan rajin sholat. (noprio sandi)
fhoto
Sejumlah tersangka pencurian sepeda motor sudah diamankan Polres Kuansing. (noprio sandi)