Secara marathon, Irjen Kementrian Dalam Negeri terus melengkapi data investigasi mereka. Kali ini sejumlah sample pegawai yang dinon jobkan diwawancara terkait keberadaan non job mereka.
Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum, sejumlah pegawai non job mendatangi Wisma Jalur Teluk Kuantan, Sabtu (26/11) tempat dilaksanakan wawancara oleh Irjen Kemendagri tersebut, pegawai non job yang datang cukup ramai, sementara yang dijadikan sample hanya beberapa orang saja.
Sejumlah pertanyaan, sesuai pengakuan sejumlah pegawai non job telah disiapkan oleh tim investigasi Kementrian Dalam Negeri, mulai dari pertayaan yang simple sampai kepada pertanyaan yang menjurus kepada kondisi pemilukada.
Salah seorang PNS yang diwawancara Dr. Yusri S.Pd , MT ketika dihubungi, membenarkan kalau dirinya bersama sejumlah pegawai non job lainnya telah diwawancara oleh Irjen Kemendagri.
Saat dimintai keterangan, Yusri mengaku telah menceritakan semua kejadian yang dialami dirinya termasuk pemutasiannya yang tidak wajar, karena dirinya dipindahkan dari SMK Negeri I Teluk Kuantan ke SMK Negeri Singingi Hilir tanpa alasan yang jelas.
Irjen Kemendagri kata Yusri sedikit memberikan angin segar kepada sejumlah pegawai, karena dari beberapa kasus telah di telaah di Kuansing ini ternyata memang banyak kejanggalan dan ketidakbenaran yang dilakukan Pemkab Kuansing dibawah kepemimpinan Sukarmis-Zulkifli.(noprio sandi)
Teks fhoto
Yusri-Dr. Yusri, S.Pd, MT, ketua panitia dialog pendidikan dinonjobkan Bupati Kuansing H Sukarmis. Akibat kejadian tersebut, Yusri juga diwawancara Irjen Kemendagri terkait non jobnya, Sabtu (26/11) lalu. (noprio sandi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar