Selasa, 27 Maret 2012

LPTQ KUANTAN MUDIK SELEKSI ANTAR PDTA

Data 19 Februari 2012
Dalam rangka menghadapi MTQ ke-XI Tingkat Kabupaten
Kuantan Singingi yang bakal berlangsung di Kecamatan Inuman Juni
mendatang. Maka Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kecamatan
Kuantan Mudik bertekad meningkatkan prestasi.

Hal ini disebabkan prestasi yang diraih Kecamatan Kuantan Mudik setiap
tahunnya selalu terus merosot dan bahkan pada MTQ ke IX di kecamatan
Logas Tanah Darat hanya meraih peringkat VII, dan pada MTQ ke X di
Kecamatan Gunung Toar mencapai peringkat XI dari 12 Kecamatan yang ada
di Kuansing.

Oleh karena itu, agar prestasi Qori-Qori'ah dapat meningkat khususnya
tingkat Anak-Anak, maka LPTQ Kuantan Mudik melakukan seleksi dan
sekaligus mencari Qori-Qori'ah yang handal dalam bidang seni baca
Al-Qur'an baik dalam cabang Tilawah, Tartil maupun Hafish Qur'an,
Ungkap Ketua LPTQ Kuantan Mudik Drs. Sukarman diwakili Ketua I Sirwan,
S. Ag.

" Kita mengadakan seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) Tingkat anak-anak
dalam tiga cabang yaitu Tilawah, Tartil dan Hafish Qur'an, yang
diikuti sebanyak 36 PDTA atau 215 orang peserta se Kecamatan
KuantanMudik," paparnya ketika dihubungi wartawan di Madrasah
Aliyah YPKM Kuantan Mudik, Minggu 19/2).

Adapun cabang yang diikuti ini merupakan cabang yang selama ini memang
sangat kurang, karena setiap tahunnya usia peserta yang mengikuti
perlombaan selalu berganti terus dan bahkan usia peserta juga semakin
bertambah. Karena untuk cabang Tilawah harus berusia maksimal 13
tahun, 11 bulan dan 29 hari, Cabang Thartil berusia maksimal 10 tahun,
11 bulan dan 29 hari, serta cabang Hafish berusia maksimal 12 tahun,
11 bulan dan 29 hari.

" Bagi peserta yang mengikuti STQ dari PDTA tidak boleh melewati usia
tersebut, dan bila perlu berusia dua tahun dibawah yang telah
ditentukan panitia, agar kita memiliki peserta yang lebih muda dan
handal serta fasih dalam seni baca Al-Qur'an," tuturnya.

Sementara pelaksanaan STQ ini akan berlangsung dalam dua babak yaitu
babak penyisihan dan babak final. Artinya bagi peserta yang lolos
dalam babak penyisihan maka akan dapat melanjutkan ke babak final dan
setelah keluar sebagai juara, maka panitia akan memberikan piala dan
hadiah.

" Piala dan hadiah yang diberikan panitia ini hanya dalam rangka untuk
memotivasi agar lebih giat dalam mengikuti seleksi tersebut, dan
selanjutnya akan dilakukan latihan untuk menghadapi MTQ tingkat
kabupaten mendatang," tambah KUA Kuantan Mudik tersebut.

Sementara Camat Kuantan Mudik, Asmari, S.Sos kepada wartawan menyebutkan berbagai prestasi yang telah diraih Kuantan Mudik pada dahulunya di bidang MTQ
ini, akan tetapi setiap tahunnya malahan semakin merosot tajam. Bahkan
pada MTQ di ke-X di Kecamatan Gunung Toar malah meraih peringkat XI
dari 12 kecamatan yang ada di Kuansing.

Oleh karena itu, katanya, seharusnya sudah menjadi perhatian semua
kalangan di Kuantan Mudik ini termasuk LPTQ dalam mencari bibit-bibit.
Sehingga dengan seleksi yang dilaksanakan ini sangat baik dan perlu
didukung bersama. Bahkan untuk pelaksanaan juga tidak perlu
susah-susah khususnya dalam mencari dana untuk penyelenggaraan
kegiatan.

" Mudah-mudahan dengan hasil seleksi yang dilaksanakan hari minggu
ini, akan dapat menghasilkan bibit-bibit potensial dalam bidang seni
Al-Qur'an, sebab selama ini prestasi Kuantan Mudik selalu menurun dan
itu harus mampu ditingkatkan lagi pada masa yang akan datang,"
paparnya.

Karena seluruh upika telah siap membantu dan bahkan pada kesempatan
ini juga telah diperoleh bantuan dana sebesar Rp. 6 juta baik dari
Upika (camat, kapolsek, Koramil, UPTD, Puskesmas, KUA) dan bahkan dari
donatur lainnya. Hal ini sebagai wujud untuk meraih hasil Qori-Qori'ah
agar mampu bersaing dan meningkatkan prestasi dalam bidang seni
Al-Qur'an, tukasnya.(noprio sandi/rls)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar