Jumat, 03 Juni 2011

Bina Marga dan Sumber Daya Air-Jembatan Sikakak Tinggal Satu Bentang

Perjuangan Panjang Menopang Ekonomi

Apa sebenarnya yang diharapkan masyarakat dari penyelesaian jembatan Sikakak Kecamatan Cerenti, tidak lain hanyalah untuk menopang perekonomian. Lalu hubungannya apa, tentu perlu ditelusuri secara mendalam. Jembatan ini tinggal satu bentang lagi, penggerjaannya seperti tertatih-tatih, sejak Bupati Kuansing Drs H Asrul Ja’afar sampai sekarang periode Bupati Kuansing H Sukarmis akan berakhir jembatan ini tak kunjung selesai.

Pembangunan jembatan ini ternyata menggunakan dana APBD Provinsi Riau, yang namanya dana propinsi, tentu tidak semudah yang dibayangkan untuk bisa berebut dana tersebut, Kuansing memang bagian dari Provinsi Riau, tapi tidak semua bagian pembagian diperuntukkan bagi Kuansing, melainkan masih dipergunakan oleh keperluan di 12 kabupaten/kota.

Kontributor Sentral Kuansing di Cerenti Faisal mengajak melihat langsung keberadaan jembatan Sikakak, saat itu masih terlihat pekerja sibuk menyelesaikan pekerjaan mereka, padahal hari mendekati waktu magrib, mereka masih berada sebagian di atas bentangan baja.

Jika bentangan ini selesai, maka tinggal satu bentangan lagi, jembatan ini tersambung dan bisa difungsikan, dan kalau melihat konstruksi jembatan, bisa dipergunakan untuk dilalui kendaraan berat perusahaan, baik yang mengangkut hasil perkebunan maupun hasil hutan.

Beranjak dari jembatan itu, kami menuju kediaman kepala desa, ternyata saat itu kepala desa sedang ada acara di kantor camat, belum pulang dan hanya ditemui istrinya, sayang tidak bisa didapat penjelasan lebih lanjut tentang keadaan sebenarnya jembatan itu.

Namun ketika mengunjungi pasar Cerenti, seorang pedagang bernama Aan mengatakan, kalau saat ini pasar Cerenti mulai bergairah, terutama pada saat hari pasar, pedagang mulai ramai dan pembeli mulai ramai, kondisi ini didukung semakin banyaknya karyawan dari berbagai perusahaan yang ada di sekitara Cerenti.

Aan mengetahui, meski belum ada jembatan sejumlah karyawan perusahaan seperti PT Cerenti Subur yang ada di seberang Pasar Cerenti ternyata mereka tetap berupaya pergi ke pasar Cerenti menggunakan kendaraan roda dua menggunakan moda kompang.

Makanya, Aan tidak berandai-andai kalau seandainya jembatan Sikakak Cerenti selesai dan bisa difungsikan, perekonomian Cerenti akan bergairah seperti berbagai kecamatan lainnya di Kuansing yang ditopang oleh sejumlah perusahaan.(noprio sandi)


Sejumlah pekerja terlihat menyelesaikan salah satu bentang jembatan Sikakak Cerenti, jembatan ini tinggal satu bentangan lagi. (noprio sandi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar