Data 9 Februari 2012
Sejumlah guru yang merasa diperlakukan kurang adil oleh Pemkab Kuansing melalui Dinas Pendidikan merasa puas setelah dilakukan dengar pendapat (hearing, red) antara Pemkab Kuansing diwakili Sekda Drs. Muharman, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Drs. Alwis, M.Si versus guru tersebut di kantor DPRD Kuansing Selasa (7/2) lalu dengan DPRD yang dihadiri Ketua DPRD Muslim S.Sos serta sejumlah wakil dan anggota.
Salah seorang guru Dr. Yusri, S.Pd, MT di Teluk Kuantan sehari setelah hearing mengatakan pihaknya puas dengan hasil hearing, sejumlah rekan guru telah berhasil mengeluakan unek-unek yang selama ini tersimpan dan didengarkan oleh wakil rakyat.
Dengan demikian, pihaknya berharap ada titik terang dari permasalahan guru yang merasa diperlakukan kurang adil, diantaranya sejumlah guru yang sempat membuat dialog pendidikan, padahal dialog tersebut bertujuan untuk memajukan pendidikan Kuansing, malah diartikan lain oleh Pemkab Kuansing.
Diakui Yusri, ada sebagian rekan-rekan guru yang mengeluarkan unek-unek agak lantang, namun bisa disikapi Sekda Drs. Muharman, M.Pd serta Kepala Dinas Pendidikan Drs Alwis, M.Si dengan baik.
Bahkan Yusri mengatakan kalau saat hearing itu, sejumlah pejabat pemerintah dilingkungan Pemkab Kuansing telah mengakui kalau sejumlah kebijakan yang mereka lakukan telah merugikan sejumlah guru, namun mereka tidak berdaya sama sekali, sepertinya ada pihak yang lebih tinggi yang mengingkan sejumlah kejadian itu terjadi. (noprio sandi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar