Pembangunan Kabupaten Kuantan
Singingi fokus terhadap draf Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD), dengan prioritas utama infrastruktur, ekonomi, pendidikan dan
kesehatan. Sesuai usulan masyarakat yang telah digiring dalam Musrenbang.
Fokus tersebut dikatakan Kepala
Bappeda Kuansing Hardi Yacup, SP, M.Si, Jum’at (13/4) di ruang kerjannya.
“Inftrastruktur jalan dan jembatan, infrastruktur pendidikan, bagaimana ekonomi
bergerak dengan sendirinya, termasuk listrik. Untuk jalan, bagaimana orang
menggarap lahan kalau tak ada jalan,” katanya.
Hardi mencontohkan jalan koridor
yang dibuka oleh PT RAPP, disepanjang jalan itu, lahan telah habis digarap oleh
masyararakat, namun sebelum ada jalan, lahan tersebut tidak tergarap sama
sekali.
Makanya infrastruktur jalan ini
termasuk menjadi perhatian oleh Pemkab Kuansing, termasuk keterlibatan pihak
swasta dalam membantu inftrastruktur ini dibeberapa tempat.
Disamping jalan, Pemkab Kuansing
menurut Hardi juga memfokuskan pada inftrastruktur pendidikan, sehingga
diharapkan nanti tidak ada lagi sekolah yang butuh Ruang Kelas Baru (RKB) dan
telah sudah terpenuhi meubelernya, tinggal lagi membangun ruang laboratorium,
pustaka secara bertahap. “Yang penting itu RKB dan meubeler,” penekaran Hardi.
Saat ini disampaikannya, fisik
bangunan sekolah di Kuansing cukup bagus dan layak untuk ditempati, tinggal
beberapa sekolah membutuhkan RKB dan meubeler, kalau RKB jika anggaran Kuansing
terbatas, maka diarahkan kepada Pemerintah Provinsi Riau dan meubeler dari dana
Kuansing.
Fokus lainnya untuk infrastruktur
kesehatan, bahkan pada tahun 2012 ini Pemkab Kuansing katanya telah membangun
sarana dan prasarana kesehatan, membangun puskesmas rawat inap di Suka Raja,
Singingi, Pehentian Luas dan puskemas rawat jalan Koto Rajo Kuantan Hilir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar