Meski harga BBM tidak jadi
dinaikkan, SPBU di Kota Teluk Kuantan tetap dipadati antrian kendaraan. Tidak
jelas penyebab mengapa kondisi ini tetap terjadi, termasuk SPBU ini sering
kehabisan BBM.
Berdasarkan pengamatan Selasa
(3/4) di SPBU Sungai Jering Teluk Kuantan pukul 9.00 WIB, antrian kendaraan
terlihat panjang, baik sepeda motor maupun kendaraan roda empat.
Antrian terpanjang itu berada di
pengisian premium, sedangkan untuk pengisian solar cukup lengang dan hanya
terlihat beberapa buah kendaraan berat mengisi bahan bakar solar ini.
Akibat antrian yang panjang,
banyak dari pengendara terutama kendaraan roda dua lebih memilih mencari
alternative lain untuk mengisi BBM, karena diperkirakan antrian untuk sampai
urutan antrian memakan satu hingga dua jam.
Hari sebelumnya, stok BBM di SPBU
ini cepat habis, habis itu biasanya siang hari, dan apabila masyarakat berniat
mau mengisi BBM sore hari, alamat tidak akan menemukan BBM, tetapi hanya
mendapati SPBU kosong tak ada kendaraan.
Saat adanya penertiban BBM
beberapa waktu lalu dan adanya pelarangan pembelian BBM menggunakan jerigen,
stok SPBU ini tetap ada jika masyarakat ingin mengisi, kuat dugaan habisnya
stok BBM di SPBU ini akibat pengisian jerigen, baik yang menggunakan kartu
kendali maupun yang membeli secara illegal.
Sedangkan untuk BBM jenis solar,
belum ada pembatasan jelas antara pengguna masyarakat umum dengan pihak
industri, dimana hampir semua dump truk atau kebutuhan untuk alat berat diisi
di SPBU ini.
Kapolres Kuansing AKBP Wendry
Purbiyantoro, SH menegaskan alat berat yang bekerja untuk proyek pemerintah
sekalipun harus menggunakan BBM industri bukan BBM bersubsidi.
Bahkan Wendry tidak menapik
adanya pengusaha yang berusaha mendekatinya meminta pengawalan dalam
pendistribusian BBM bersubdisi ke industri terhadap proyek pemerintah, namun
dirinya tidak bersedia, dan menyarankan kepada pengusaha tersebut agar
mendatangi Pertamina untuk membeli BBM industri. (noprio sandi)
Teks fhoto
SPBU-SPBU Sungai Jering Teluk Kuantan terlihat penuhi
kendaraan antri. Padahal BBM tidak jadi naik. (f.Noprio)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar