Minggu, 10 Juni 2012

Kisruh KUD Prima Sehati Berpotensi Konflik

Data 20 Maret 2012


Kekisruhan antara pengurus dan anggota KUD Prima Sehati afiliasi PT. Tri Bakti Sarimas di Kecamatan Kuantan Mudik berpotensi menimbulkan konflik. Bahkan potensi konflik tersebut lebih besar dibandingkan konlik yang pernah terjadi sebelumnya.

Pontensi konflik tersebut dianalisa Camat Kuantan Mudik Asmari, S.Sos, Selasa (20/3) dihubungi melalui selulernya. “Berdasarkan analisa kami, ada potensi konfliknya, mungkin lebih besar dari yang sebelumnya, kalau lambat diantisipasi oleh pengurus (KUD Prima Sehati, red),” kata Asmari.

Padahal permasalahan yang terjadi menurut Asmari sangat sederhana, anggota KUD ingin mendapatkan porsi pembagian hasil yang lebih meningkat dari sebelumnya, sementara pengurus KUD diminta untuk mengefisiensi biaya operasional.

Hasil yang didapat oleh anggota KUD selama ini dinilai sangat kecil, anggota diyakini mendapatkan bagian Rp 150 ribu, Rp 200 ribu, Rp 600 ribu, atau kecil dari Rp 1 juta perbulan.

Sedangkan pengurus KUD disinyalir mendapatkan gaji yang besar, minimal Rp 2 juta perbulan, bahkan Asmari juga pernah mendengar kalau pengurus ada yang mendapatkan Rp 15 juta sampai Rp 20 juta perbulannya.

Akibat kesenjangan itulah menurut Asmari yang menimbulkan potensi konflik dimaksud, sementara forum dialog atau berbagai cara untuk mendapatkan penjelasan lebih rinci untuk membahas permasalahan tersebut belum juga ada realisasi sehingga menimbulkan ketidaksenangan anggota KUD di lapangan.

Bahkan ancaman ketidaksenangan itu menurut Asmari telah mengarah kepada ancaman diakplingnya lahan kebun kelapa sawit tersebut oleh masyarakat, mereka ingin mengelola secara mandiri. “Ya karena merasa tidak wajar itu,” kata Asmari.

Asmari juga menekankan kalau potensi permasalahan ini sebenarnya lepas dari perusahaan PT. Tri Bakti Sarimas sebagai perusahaan yang menjadi bapak angkat masyarakat disana.

Berdasarkan catatan, konflik Cengar beberapa waktu lalu merupakan konflik yang sempat menarik perhatian, karena seorang warga Cengar bernama Yusniar meninggal akibat ditembus peluru aparat keamanan.

Rumah anggota DPRD Juprisal dan beberapa buah pengurus KUD Prima Sehati yang lama sempat dibakar oleh masyarakat karena marah, serta puluhan sepeda motor hangus dibakar, suasana mencekam waktu itu. (noprio sandi)

Teks fhoto
Bup-Bupati Kuansing H. Sukarmis berdialog dengan Ari, MK Venue Dayung Kebun Nopi. (f. Noprio)


Pcuk rantau-Masyarakat Pucuk Rantau hidup dalam kemiskinan, sementara anggota KUD Prima Sehati kebagian kecil dari Rp 1 juta perbulan. (f.Noprio)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar