Akibat keterbatasan anggaran yang
dimiliki Pembab Kuansing, sementara semua kecamatan ingin selesai
pembangunannya dengan cepat sesuai kondisi sosial fisik yang ada. Maka
diterapkan system perencanaan dengan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(musrenbang), yang prioritas harus diusulkan.
Usul agar yang prioritas
diusulkan tersebut disampaikan Wakil Bupati Kuansing Drs. H. Zulkifli, M.Si
Kamis (23/2) saat memberikan arahan pada pembukaan musrenbang tingkat kecamatan
Pangean di kantor camat setempat.
Usulan yang disampaikan
masyarakat tersebut menurut Zulkifli akan akomodir melalui sejumlah pendanaan
dan kemampuan yang ada, mulai dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN),
Anggaran Pendatapan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau, APBD Kabupaten, pihak
swasta, sampai kepada swadaya masyarakat sesuai prinsip-prinsip musrenbang.
Kondisi tersebut sangat logika,
karena kalau mengandalkan APBD Kabupaten Kuantan Singingi saja menurut
Zulkifli, untuk Kecamatan Pangean saja tidak cukup dalam satu tahun, sementara
kecamatan ada 12.
Disamping prioritas, dalam usulan
musrenbang juga memperhatikan infrastruktur, karena infrastruktur menjadi akses
penghubung untuk menghubungkan antar desa, termasuk adanya usulan Kecamatan
Pangean yang mengusulkan kelanjutan pembangunan jembatan Pangean, dan ini
dinilainya juga priorotas, maka pihaknya akan segera berkoordinasi dengan
Gubernur Riau melalui Bappeda.
Juga terkait listrik diberbagai
desa, Zulkifli berharap kedepan semua desa di Kecamatan Pangean bisa aliri
listrik, sehingga program jaringan listrik ini juga akan menjadi prioritas,
terutama untuk kawasan Pangean Selatan.
Menyangkut ketersediaan air
bersih di Pangean juga menjadi perhatian pemerintah menurut Zulkifli, karena
saat ini Pemkab Kuansing telah berupaya untuk membangun berbagai fasilitas air
bersih, tapi belum optimal, karena diperlukan sumber daya manusia untuk
mengoperasionalkannya, mengusahakan pemasukan dari penjualan air ini, sehingga
peran serta masyarakat dalam membayar tagihan juga diperlukan.
Kemudian terkait pembangunan
dibidang perekonomian di Kecamatan Pangean menurut Zulkifli saat ini memang
telah muncul kepermukaan benturan antara tata ruang nasional dengan kebutuhan
masyarakat akan pembuatan kebun, benturan itu terutama menyangkut kaidah-kaidah
kehutanan, sehingga perlu pertimbangan dalam pengelolaan hutan, meski
menggunakan koperasi. (noprio sandi)
Teks fhoto
Usulan prioritas-Masyarakat
Kecamatan Pangean melalui Camat Pangean Novrion S.Sos membuat baliho usulan
prioritas kecamatan itu dalam acara musrenbang tingkat kecamatan itu, Kamis
(23/2) di kantor camat setempat. (noprio sandi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar